Paris
mempunyai banyak tempat untunk dikunjungi, salah satunya yang jarang disebut
adalah Conciergerie. Inilah tempat dimana Marie Antoinette menghabiskan hari
terakhirnya sebelum di guilotin.
Conciergerie adalah istana pertama di tepi Sungai Seine
tepat di Ilé de la cité, pusat kota Paris, dekat Notre-Dame. Dibangun oleh Raja Philip the Fair (1284-1314), istana ini masih berdiri dengan megah hingga kini. Pada abad pertengahan,
istana ini bernama Palais de la cite, yang menjadi tempat tinggal utama para
raja-raja Prancis.
Raja-raja Prancis meninggalkan istana ini pada akhir abad ke-14 untuk menetap di Louvre dan di Vincennes. Kemudian
tempat ini berubah fungsi menjadi gedung parlemen kota Paris, pengadilan, dan
gedung bendahara negara. Pada saat revolusi Prancis, istana ini menjadi salah
satu tempat utama penahanan selama Revolusi Prancis, dengan instalasi
Pengadilan Revolusi. Terdapat sekitar 3000 tahanan yang menghabiskan masa terakhirnya di sini, dan tahanan yang paling terkenal adalah ratu Marie-Antoinette
yang kemudian dihukum penggal kepala di alun-alun Concorde.
Ruang utama dgn tiang2 yg begitu indah
Sel penjara
Baju dan peralatan Marie Antoinette
Ruang penjara tempat Marie Antoinette ditempatnya, hari
ini telah berubah menjadi kapel sesuai keinginan Louis XVIII, dan para pengunjung masih dapat melihat
koleksi kursi, baju, karpet, dan barang-barang yang digunakan ratu ini selama
di dalam penjara. Selain ruang sel tahanan, terdapat sebuah taman kecil bagi
tahanan untuk menyegarkan pikiran, sebelum giliran di guilotin.
Pengadilan masa revolusi
Lukisan yg menggambarkan detik2 Marie Antoinette dikawal untuk di penggal
Walaupun
bangunan istana ini telah ratusan tahun berubah fungsi sebagai pengadilan
negara, keindahan arsitektur istana medieval ini tetap bisa dilihat di sisi
utara, terutama dari jembatan Pont au Change. Dari jembatan ini kita bisa
melihat tour de horloge (menara jam), dan tiga menara lainnya, Argent, Bonbec,
dan Cesar.
Tour de
horloge atau menara jam merupakan menara jam terbesar yang begitu cantik dan artistik.
Dipuncaknya terdapat lonceng besar yang akan berbunyi setiap jam. Menara ini
adalah jam publik pertama milik kota Paris. Sedangkan menara lainnya berfungsi
sebagai menara pengawas dan juga tempat penyiksaan tahanan pada masa itu.
Salah satu lukisan yg menggambarkan penyiksaan tahanan
Selama
mengunjungi Conciergerie, berbagai perasaan bercampur aduk, antara
keseraman tahanan yang di siksa, tahanan yang menunggu di penggal, dan
juga bagaimana kemarahan rakyat yang menggulingkan para bangsawan yang
berfoyo-foya demi pesta tanpa melihat kemiskinan dan kelaparan rakyat
Prancis.
Dengan
melihat setiap ruangan yang dingin serta lukisan, dan sisa peninggalan para
tahanan, Mmmmm mungkin tempat ini bisa menjadi salah satu tempat uji nyali di
malam hari?
Bagi para pengunjung yang ingin melihat bagaimana suasana
istana ini, terdapat sebuah animasi sejarah di ruang makan. Dan bagi pengunjung
ingin melihat bagaimana bentuk dan dekoarsi istana ini, dapat menyewa histopad,
yaitu sebuah ipad yang akan membawa pengunjung melihat susana istana ini dalam
abad pertengahan.
Well Palais de la cité ini bisa menjadi salah satu
destinasi anda bila berkunjung ke Paris, dan melihat bagaimana kehidupan
ratu Marie Antoinette sebelum di guilotin.
Address : boulevard du Palais
Zip code : 75001
Opening hours : Open everyday : 9.30 am to 6 pm / Last entry 30 minutes before closing time./ Closed on January 1, May 1 and December 25.
Prices : Adult rate : 7 € // Reduced rate : 4,50 € Adult group rate : 5,50 € (minimum 20 persons) // School group rate : 30 € (maximum 35 students, 2 accompananying adults included, adult group rate for additional accompananying adult) // Free admission : Minors under 18 (family visit) 18-25 years old (for people under 26 years old)
Phone : 01 53 40 60 93
Metro/Bus : Metro: Châtelet, Saint-Michel, Cité: lines 1, 4, 7, 11 and 14 / Bus: 21, 24, 27, 38, 58, 81, 85 and Balabus / RER:Châtelet-les-Halles, Saint-Michel, Notre-Dame: lines B and C - ikuti tepian sungai Seine hingga ke Ile de la Cité
HAPPY TRAVELING......
2 comments:
Gedungnya klasik dan eksotis, tapi riwayatnya penuh darah yah
@Bang Day Iya dan kl sendirian berjalan di sini cukup merinding, krn agak gelap dan penuh lorong....
Post a Comment